Bahagia itu benar benar sederhana bagaimana tidak ? ketika gaji pertamamu yang tidak terlalu banyak, diterima dengan senang hati oleh ibumu sambil berucap syukur dan senyumnya terlihat ikhlas tentulah sederhana, ketika transkip nilai hasil kuliahmu selama empat tahun, dibuka dengan seksama oleh Bapakmu, tidak banyak kata yang keluar memang, tapi garis wajahnya jelas, matanya berkilat melihat kata : sangat memuaskan. kadang terkembang, seperti cupcake yang dibuat adik pertamamu khusus untuk kamu, jangan bandingkan rasanya dengan yang di toko-toko . jelas berbeda . disini ada rasa kebahagiaan ... polos saja, sepolos adik laki-lakimu yang tidak pernah peduli dengan penampilan,dan baju baru yang kau berikan dengan model tangan 7/8 membuatnya bertanya "ini baju belum jadi ya?" jelas-jelas jujur sejujur adik terakhirmu yang tidak gengsi menanyakan kapan pulang, selama itukah ? atau bertanya kapan berangkat, secepat itukah ? sederhana bukan! kutiplah kebahagiaan da...